Maverick Vinales Makin PeDe menghadapai Race MotoGP Catalunya

Maverick Vinales menatap ajang MotoGP yang akan digelar di negara asalnya dengan penuh percaya diri karena telah menemukan sejumlah pilihan set-up yang menurutnya akan membuat Movistar Yamaha serta merta bisa kompetitif di Circuit de Catalunya.

Pemimpin klasemen MotoGP 2017 ini memperlebar jarak keunggulannya menjadi 26 poin setelah akhir pekan kemarin menduduki posisi kedua di Mugello, di susul kemudian pemenang balapan Andrea Dovizioso dengan ketangguhan Ducati-nya di Mugeelo kemarin yang naik ke posisi kedua di papan klasemen.

Vinales merasa momentumnya kembali hilang setelah terjatuh di Sirkuit Austin Amerika yang kemudian diikuti finis di posisi keenam pada saat di Jerez.
Maverick Vinales Makin PeDe menghadapai Race MotoGP Catalunya
Maverick Vinales
Vinales juga yakin gaya berkendaranya ketika menunggangi YZF-M1 akan sesuai dengan sifat Circuit de Catalunya yang memiliki banyak tikungan, termasuk sektor akhir sirkuit yang direvisi yang memperoleh beragam sambutan selama tes MotoGP baru-baru ini, dan tidak ada alasan baginya untuk tidak dapat mempertahankan momentumnya saat ini ketika balapan di kandang akhir pekan ini.

Maverick Vinales Percaya Diri dengan Banyaknya Persiapan Jelang Balapan Catalunya

"Montmeló merupakan sirkuit yang sangat istimewa bagiku karena ini adalah Grand Prix kandangku," ujar Vinales. "Ini adalah trek yang sangat bagus untukku dan untuk gaya balapku dan aku juga berharap untuk motornya.

"Kami sedang berada dalam jalur yang bagus, mendapatkan momentum yang bagus, jadi kami kuat dan percaya diri dan kami memiliki banyak persiapan andai saja tidak berhasil dan karena alasan itulah aku benar-benar termotivasi datang ke Montmeló.

"Kami akan berusaha untuk mendapatkan poin sebanyak mungkin dan kami akan berusaha berdiri di atas podium di akhir balapan, tapi untuk melakukannya kami harus pintar, termasuk (pintar) dalam pemilihan ban."

Vinales pernah menjadi pemenang di Circuit de Catalunya pada tahun 2012 selama masih balapan di Moto3 dan semenjak pindah ke MotoGP ia pernah finis di urutan keenam dan keempat pada waktu masih bersama Suzuki.

Sementara itu hasil buruk selalu dialami rekan satu timnya yaitu Valentino Rossi, ia harus berjuang melawan cidera yang didapat beberapa pekan lalu saat menjajal motorcross. Jika Rossi ingin menjadi juara dunia tahun ini, ia harus berjuang extra keras. Selain mendapat perlawanan yang sengit dari Vinales, badai cidera juga kerap menjadi kendala tersendiri.

Valentino Rossi saat ini belum merasa nyaman, ia berada di posisi ketiga dalam klasemen MotoGP 2017. Posisinya sekarang ini tergusur oleh Dovizioso yang pada race pekan lalu berhasil menjuarai race MotoGP disirkuit Mugello bersama Ducati. So! Simak terus rangkaian balap MotoGP selanjutnya yang akan dihelat di sirkuit Catalunya, Spanyol.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel